SHARE

Ilustrasi

Selain kejahatan pengambil alihan akun, para penjahat-penjahat in juga banyak melakukan pemeliharaan bot-bot yang disiapkan untuk melakukan pembelian berbagai promo menarik yang hadir di e-commerce.

"Bot itu dipelihara bukan sebatas gitu aja, bot hardware tujuan adanya satu ketika ada promo mereka akan memonopoli kuota nantinya," ucap dia.

"Jadi masyarakat, akan bertanya tanya ketika mereka tidak pernah berhasil mendapatkan flash sale dan itu tentu merugikan kita dan reputasi kita menjadi terganggu," tambah dia.

Untuk mencegah itu semua, tim dari Blibli sudah menghadirkan information security manajemen sistem sebagai tindakan preventif, reaktif dan juga responsif yang dihadirkan oleh Blibli.

Tidak hanya itu, Blibli juga sudah memiliki sertifikat ISO/IEC 27001:2013 dan menjadi satu-satunya e-commerce yang memegang sertifikat tersebut.

Untuk semakin mempersempit ruang para penjahat itu, tim dari Blibli juga sudah membentuk Computer Security Incident Response Team (CSIRT) yang akan menangani kejahatan siber di Blibli, dengan adanya ini diharapkan konsumen dapat berbelanja dengan tenang dan aman.

Halaman :
Tags
SHARE