SHARE

Istimewa

"Namun demikian, perlu ada solusi sementara untuk mengatasi lonjakan penumpang KRL sampai produk INKA selesai dan dapat digunakan untuk melayani," ucap dia.

Adita menjelaskan bahwa masa produksi sarana kereta KRL baru oleh INKA membutuhkan waktu 2 sampai dengan 3 tahun, sejak saat ini. Oleh karena itu, sarana KRL bukan baru menjadi pilihan yang bijak sembari menunggu proses produksi dari INKA selesai.

"Tentu kami dari Kemenhub sangat mendukung pengadaan sarana produksi dalam negeri untuk memajukan industri kita sehingga kami pun sangat mengapresiasi langkah PT KCI yang sudah meneken MoU (nota kesepahaman) dengan PT INKA untuk pengadaan ini," kata Adita.

Terkait dengan hal tersebut, ia mengungkapkan salah satu rekomendasi Kemenhub untuk pengadaan sarana KRL bukan baru ialah KCI harus memastikan kelayakan komponen-komponen sarana yang berhubungan langsung dengan keselamatan.

"Jika nanti sudah diputuskan akan dilakukan pengadaan sarana bukan baru, kami berharap PT KCI pun dapat memperhatikan komponen seperti 'bogie', roda, kelistrikan, dan pengereman agar dapat diperbaiki atau diganti dengan komponen baru," ujarnya.

Selain itu, ia juga mengingatkan agar pengujian pertama dan penerbitan sertifikat kelayakan operasional harus melalui prosedur dan ketentuan yang telah ditetapkan oleh DJKA Kemenhub.

Kemenhub juga meminta sarana bukan baru yang didatangkan dari Jepang dapat direvitalisasi menggunakan komponen-komponen produksi dalam negeri untuk tetap mendukung industri lokal.

Halaman :
Tags
SHARE