CARAPANDANG.COM - Sebuah survei terbaru yang meninjau kesadaran dan penggunaan suplemen nutrisi di kawasan Asia Pasifik mengungkapkan bahwa empat dari lima konsumen percaya bahwa kesehatan mereka merupakan "upaya yang sedang berlangsung", dan 86% di antara mereka telah mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan kesehatan mereka sejak tahun lalu.
Temuan ini merupakan bagian dari survei yang diadakan atas nama Herbalife Nutrition dan Council for Responsible Nutrition di kalangan 3.000 orang konsumen di Indonesia, Jepang, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Vietnam.
Dalam survei tersebut menjelaskan bahwa pergeseran menuju tujuan dan prioritas kesehatan yang lebih baik dipercepat akibat pandemi, dengan lebih dari setengah (51%) responden yang mengatakan bahwa mereka  mengonsumsi makanan yang lebih sehat dan melengkapi pola makan mereka dengan vitamin dan mineral.
"Selain itu, 41% lebih menekankan pada kesehatan holistik di seluruh kebutuhan mental, fisik, dan sosial; dan 35% berfokus untuk mencapai tujuan yang lebih kecil dan lebih mudah terlaksana," jelas dalam survei tersebut.
Namun sementara konsumen menambahkan lebih banyak vitamin dan suplemen ke dalam pola makan mereka, hanya 33% yang mengatakan bahwa mereka memiliki pengetahuan luas tentang berbagai manfaat kesehatan dari konsumsi tersebut.
Para responden menyebutkan bahwa mereka lebih sering mendapatkan informasi tentang vitamin dan suplemen dari sumber daring (39%) dan dokter mereka (25%). Terlepas dari mana mereka mendapatkan informasi saat ini, 80% ingin mengetahui lebih lanjut tentang berbagai manfaat dari vitamin dan suplemen yang berbeda untuk mendukung kesehatan mereka.
"Konsumen makin berinisiatif memperhatikan kebugaran tubuh mereka, dan berupaya mencari suplemen berkualitas yang menambahkan nutrien penting dalam  pola makan mereka. Dengan melimpahnya informasi daring, penting bagi mereka untuk mendapatkan informasi yang dapat dipercaya tentang penggunaan yang baik dan manfaat dari suplemen bernutrisi untuk memperkaya perjalanan kesehatan dan kebugaran mereka," kata Stephen Conchie, Senior Vice President and Managing Director, Herbalife Nutrition Asia Pacific dalam keterangan persnya, Kamis (4/11).Â
Ia menambahkan, saat memilih dari berbagai  ragam pilihan produk suplemen, luangkan waktu untuk menelusuri level pengujian merek terhadap kandungan  produk, verifikasi pihak ketiga (seperti NSF dan ISO), dan transparansi manufaktur.Â
"Sumber bahan baku merupakan suatu bidang penting dalam memastikan bahwa suplemen, vitamin, dan produk nutrisi Anda yang lainnya dibuat dengan perhatian tertinggi," imbuhnya.Â
Temuan ini merupakan bagian dari survei yang diadakan atas nama Herbalife Nutrition dan Council for Responsible Nutrition di kalangan 3.000 orang konsumen di Indonesia, Jepang, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Vietnam.
Dalam survei tersebut menjelaskan bahwa pergeseran menuju tujuan dan prioritas kesehatan yang lebih baik dipercepat akibat pandemi, dengan lebih dari setengah (51%) responden yang mengatakan bahwa mereka  mengonsumsi makanan yang lebih sehat dan melengkapi pola makan mereka dengan vitamin dan mineral.
"Selain itu, 41% lebih menekankan pada kesehatan holistik di seluruh kebutuhan mental, fisik, dan sosial; dan 35% berfokus untuk mencapai tujuan yang lebih kecil dan lebih mudah terlaksana," jelas dalam survei tersebut.
Namun sementara konsumen menambahkan lebih banyak vitamin dan suplemen ke dalam pola makan mereka, hanya 33% yang mengatakan bahwa mereka memiliki pengetahuan luas tentang berbagai manfaat kesehatan dari konsumsi tersebut.
Para responden menyebutkan bahwa mereka lebih sering mendapatkan informasi tentang vitamin dan suplemen dari sumber daring (39%) dan dokter mereka (25%). Terlepas dari mana mereka mendapatkan informasi saat ini, 80% ingin mengetahui lebih lanjut tentang berbagai manfaat dari vitamin dan suplemen yang berbeda untuk mendukung kesehatan mereka.
"Konsumen makin berinisiatif memperhatikan kebugaran tubuh mereka, dan berupaya mencari suplemen berkualitas yang menambahkan nutrien penting dalam  pola makan mereka. Dengan melimpahnya informasi daring, penting bagi mereka untuk mendapatkan informasi yang dapat dipercaya tentang penggunaan yang baik dan manfaat dari suplemen bernutrisi untuk memperkaya perjalanan kesehatan dan kebugaran mereka," kata Stephen Conchie, Senior Vice President and Managing Director, Herbalife Nutrition Asia Pacific dalam keterangan persnya, Kamis (4/11).Â
Ia menambahkan, saat memilih dari berbagai  ragam pilihan produk suplemen, luangkan waktu untuk menelusuri level pengujian merek terhadap kandungan  produk, verifikasi pihak ketiga (seperti NSF dan ISO), dan transparansi manufaktur.Â
"Sumber bahan baku merupakan suatu bidang penting dalam memastikan bahwa suplemen, vitamin, dan produk nutrisi Anda yang lainnya dibuat dengan perhatian tertinggi," imbuhnya.Â
