SHARE

Laporan: Mujamin Jassin

CARAPANDANG - Putri Khairunnisa, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI) dengan tegas mengatakan dirinya akan mengambil langkah dan keputusan secara organisasi.

Dalam hal ini menyikapi selebaran flyer berlogo KNPI yang menunjukkan sikap sentimen politik kemudian dengan seolah-olah mendorong salah satu tokoh, Luhut Binsar Pandjaitan menjadi Ketua Umum pada Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) partai Golkar.

“Perlu sanksi organisasi dan sikap bersih-bersih oknum-oknum yang mengatasnamakan KNPI ini. Kami akan bawa dan membahasnya pada rapat harian minggu ini,” katanya saat dihubungi melalui whatsapp, Jumat (10/2/2023).

Khairunnisa menerangkan, KNPI merupakan organisasi wadah pemuda Indonesia yang bersifat independen, dan mitra strategis berkelanjutan pemerintah yang turut serta dalam pembangunan nasional.

“KNPI bukan organisasi taktis yang tidak memiliki mekanisme pengambilan keputusan. Jadi saya tegaskan adanya pengatasnamaan KNPI yang mendukung Munaslub Golkar merupakan tindakan tercela dan melanggar hukum,” tegasnya.

Khairunnisa meminta dan mengingatkan, jangan sampai pemuda di bentur-benturkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Menurutnya isu Munaslub partai Golkar sengaja dibuat oleh oknum yang hanya punya target politik pribadi.

“Justru isu Munaslub ini menurut saya menjadi cerminan kemunduran demokrasi pada partai Golkar. Padahal pak Airlangga Hartarto senyatanya terpilih secara demokrasi pada forum musyawarah nasional partai golkar tahun 2019 dimana partai golkar merupakan partai yang sudah sangat matang dalam menjalankan mekanisme kepartaian. Jadi saya melihat adanya oknum ingin memecah belah Partai Golkar,” ungkapnya.



Tags
SHARE