SHARE

Istimewa

CARAPANDANG.COM - Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali memimpin Rapat Pimpinan (Rapim)TNI AL Tahun 2023 di Auditorium Yos Sudarso, Markas Besar TNI AL, Cilangkap, Jakarta, Senin.

Kasal menegaskan bahwa Rapim TNI AL digelar sebagai kelanjutan dari Rapim Kementerian Pertahanan (Kemhan), Rapim TNI/Polri, dan Rapim TNI guna menyampaikan kebijakan Kasal meneruskan arahan dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, hingga Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono.

"Beberapa minggu yang lalu kami pernah melaksanakan Rapim Kemhan, kemudian dilanjutkan dengan Rapim TNI/Polri, kemudian dilanjutkan lagi dengan Rapim TNI. Sekarang untuk arahan-arahan dari Presiden, Menhan, Panglima TNI, kami jabarkan dalam Rapim TNI AL," kata Ali kepada awak media di sela-sela acara.

Dikatakan pula bahwa dalam Rapim TNI AL akan dibahas semua permasalahan baik itu terkait dengan anggaran, intelijen, operasi, personel, maupun logistik.

"Permasalahan-permasalahan apa yang menonjol pada tahun 2022, kami evaluasi, terapkan, perbaiki, dan kembangkan pada tahun 2023," katanya.

Selain identifikasi dan analisis masalah, dalam Rapim TNI AL juga akan disampaikan situasi lingkungan strategis pada tahun 2023 yang perlu diwaspadai dalam upaya memperkuat interoperabilitas intelijen dengan gelar operasi TNI AL.

Disampaikan pula bahwa prioritas rencana gelar operasi dan latihan pada tahun 2023 efektif, paparan evolusi peperangan dan tren ancaman ke depan, serta kemajuan dan tren perkembangan teknologi Angkatan Laut.

Menurut Kasal, pihaknya akan menyampaikan kebijakan-kebijakan pada saat penutupan Rapim TNI AL, yang seluruhnya tetap mengacu pada arahan-arahan Presiden, Menhan, dan Panglima TNI.
 

Halaman :
Tags
SHARE