SHARE

Istimewa (Net)

CARAPANDANG.COM -  Angka kasus positif Covid-19 di Provinsi Jawa Tengah terus meningkat. Dan lebih mengkhawatirkan lagi ditemukan varian baru Covid-19 yaitu varian Delta yang menyerang Kabupaten Kudus. 

Untuk mengurangi penyebaran Covid-19, khususnya varian baru,  pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah yang wilayahnya masuk kategori zona merah diminta untuk memperbanyak Gerakan di Rumah Saja.  Gerakan di Rumah Saja itu juga telah dilaksanakan di Provinsi Jateng pada awal Februari 2021.

"Para bupati sudah membuat inisiatif itu dan Kudus sekarang yang inisiatif waktunya agak panjang sampai lima mungkin tujuh hari. Grobogan kemarin sudah mencoba ya, beberapa kabupaten mencoba dan menurut saya ini bagus, dan yang penting dukungan masyarakat, tanpa itu gak bisa," kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Kabupaten Semarang, Rabu.

Ganjar mengatakan Gerakan di Rumah Saja diharapkan bisa menekan sebaran varian baru Covid-19  yang sudah ditemukan di Kabupaten Kudus. Dia mengaku telah mengomunikasikan hal tersebut kepada kepala daerah yang wilayahnya masuk zona merah.  "Lebih banyak hari di rumah saja karena kejadiannya (pandemi Covid-19 , red.) sudah setahun lebih," katanya.

Untuk mengatasi pandemi ini pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Kesadaran bersama  dari seluruh pihak, terutama masyarakat harus dilakukan yakni dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. "Diharapkan kesadaran dari masyarakat, dari tokoh, untuk bisa bekerja bersama-sama agar kita bisa menyelamatkan diri dan orang-orang tersayang," kata dia.

Dia juga telah mengajak sem​​​ua masyarakat Jateng untuk tetap di rumah selama dua hari guna menekan penularan virus. Melalui Gerakan Jateng di Rumah Saja diharapkan dapat mengurangi kerumunan serta angka positif Covid-19.

Tags
SHARE